Cermati Bercak Kemerahan Pada Popok Bayi

Memiliki dan merawat seorang bayi tentunya merupakan saat yang menyenangkan bagi orangtua, terutama orangtua baru. Pengalaman menyenangkan ini dapat berubah menjadi kegelisahan manakala orangtua menemukan hal-hal mengejutkan pada bayi, seperti melihat adanya sedikit darah pada popok bayinya tanpa disertai perubahan sikap si bayi atau bayi tidak rewel. Di satu sisi, orangtua selalu mengasosiasikan adanya darah dengan gangguan kesehatan. Namun bila melihat si bayi seperti tidak terganggu dengan adanya kondisi tersebut tentunya akan menimbulkan pertanyaan, apakah normal bila terdapat sedikit darah pada popok bayi?

Beberapa Faktor Penyebab Bercak Kemerahan

David Geller, seorang dokter spesialis anak dari Amerika Serikat, menyatakan bahwa adanya sedikit darah pada popok bayi yang baru lahir adalah hal yang normal dan tidak perlu dikhawatirkan. Banyak hal yang dapat menjadi penyebabnya. Beberapa di antaranya adalah adanya kemungkinan bayi menelan darah saat menyusu pada puting susu ibunya yang terluka. Tidak seperti halnya zat makanan lain yang akan dicerna dan keluar dalam bentuk ampas feses, darah yang tertelan tetap akan keluar dalam bentuk keping darah juga. Darah yang tertelan ini tidak membahayakan kesehatan bayi.

Hal lain yang dapat menjadi penyebab munculnya sedikit darah pada popok bayi adalah luka pada kulit di sekitar area anus dan pantat bayi. Luka tersebut bisa dikarenakan kulit sekitar anus robek akibat mengejan atau karena ruam popok yang parah. Namun hal ini sangat jarang menjadi penyebab mengingat bayi yang baru lahir belum mengkonsumsi makanan padat sehingga kecil kemungkinan mengalami konstipasi. Untuk mengatasi hal ini cukup dengan mengoleskan krim khusus bayi atau krim ruam popok pada kulit yang terluka.

Bagaimana pula halnya dengan adanya sedikit darah pada popok bayi tanpa disertai adanya feses? Ini normal dialami oleh bayi perempuan atau bayi yang disunat. Pada bayi yang disunat, darah dapat berasal dari luka sunatnya. Sedangkan pada bayi perempuan yang baru lahir, hal ini normal sebagai pengaruh dari hormon si ibu pada tubuh bayi perempuannya. Setelah beberapa minggu, darah tersebut akan berkurang dan berhenti keluar dengan sendirinya. Bercak kemerahan pada popok bayi tidak selalu berarti darah. Bisa jadi bercak tersebut merupakan kristalisasi asam urat pada urine bayi yang menandakan bayi kurang cairan.