Jika kita
membicarakan Perkembangan Motorik Anak Usia Remaja 13-18 Tahun maka hal
tersebut merupakan bahan diskusi yang sangat panjang lebar untuk dibicarakan.
Karena pada dasarnya perkembangan dan pertumbuhan pada seorang anak meliputi
perkembangan fisik, perkembangan kognitif dan perkembangan psikososial. Dan
jika membicarakan perkembangan motorik, bisa diartikan juga membicarakan
perkembangan fisik dari anak usia remaja 13-18 tahun karena motorik di sini
lebih bersifat fisik.
Pertumbuhan kognitif masa remaja merupakan salah satu hasil dari pertumbuhan atau perkembangan fisik otak dari anak tersebut, sehingga bisa membuat mereka memiliki pola pikir dan kemampuan untuk merasakan dan memiliki “kebutuhan’ yang mereka anggap harus terpenuhi. Biasanya perkembangan dan pertumbuhan fisik mereka di awali dengan perkembangan reproduksi mereka, bagi remaja wanita dan pria hal ini memiliki perbedaan yang mendasar.
Pertumbuhan kognitif masa remaja merupakan salah satu hasil dari pertumbuhan atau perkembangan fisik otak dari anak tersebut, sehingga bisa membuat mereka memiliki pola pikir dan kemampuan untuk merasakan dan memiliki “kebutuhan’ yang mereka anggap harus terpenuhi. Biasanya perkembangan dan pertumbuhan fisik mereka di awali dengan perkembangan reproduksi mereka, bagi remaja wanita dan pria hal ini memiliki perbedaan yang mendasar.
Hormon dan Perkembangan motorik anak usia Remaja
Usia remaja
biasanya dibarengi dengan berkembangnya hormon, sehingga menyebabkan terjadinya
ketidakstabilan emosi dalam diri remaja tersebut. Jika dinilai dari segi fisik
maka dengan jelas akan mengalami perubahan dimana tinggi badan mereka akan
bertambah, pembentukan badan mereka juga perubahan pada wajah atau bentuk tubuh
mereka, yang terkadang membuat mereka menjadi merasa kurang percaya
diri. Selain itu juga dengan adanya perkembangan pada hormon reproduksi
mereka yang berpengaruh pada organ reproduksi mereka membuat mereka memiliki
sesuatu atau “kebutuhan’ yang harus mereka penuhi. Dan terkadang dampak
perkembangan anak remaja usia 13-18 tahun bisa berakibat terjadinya perilaku
seksual yang menyimpang, oleh karena itu dibutuhkan norma-norma yang bisa
menjaga mereka untuk tetap pada jalur mereka atau norma yang ada.
Sebuah
perkembangan atau pertumbuhan terkadang bisa terjadi secara otomatis dan
terkadang bersifat kontinyu. Dan nilainya juga terkadang naik dan terkadang
turun. Tapi hal tersebut terjadi. Perkembangan motorik atau perkembangan fisik
pada anak remaja usia 13-18 tahun tidak dapat dielakkan , di usia inilah mereka
tumbuh dan berkembang mengawali kehidupan mereka sebagai orang dewasa, baik
dari segi fisik maupun emosional mereka. Di usia inilah mereka akan mengalami
masa yang di kenal dengan masa pubertas, masa di mana mereka mencari jati diri
mereka, masa di mana mereka merasakan apa yang menjadi kekurangan atau
kelebihan mereka, masa di mana mereka menjadi diri mereka sendiri. Jadi,
sebagai orang tua, kita harus selalu memahami Perkembangan Motorik Anak Usia
Remaja 13-18 Tahun.
0 komentar:
Posting Komentar