Selasa, 02 April 2013

Mainan Anak Balita 2-5 Tahun yang Perlu Diwaspadai dan Dihindari



Salah satu prinsip pola dasar pengasuhan anak yang harus dilakukan orangtua adalah melalui kegiatan yang menyenangkan. Kegiatan menyenangkan yang dimaksudkan untuk membentuk sifat dan karakter anak adalah dengan cara bermain. Namun demikian, tidak semua jenis mainan yang khusus dibuat untuk anak memiliki tingkat keamanan yang cukup tinggi. Masih banyak ditemui mainan khusus anak balita usia 5-12 tahun yang berpotensi menimbulkan resiko berbahaya bagi kesehatan dan keselamatan anak. Untuk memperkecil resiko terjadinya kemungkinan tersebut, ada baiknya orangtua mengetahui mainan anak balita 2-5 tahun yang perlu diwaspadai dan dihindari.
Apa saja jenisnya?
Berikut ini akan disampaikan beberapa mainan anak balita 2-5 tahun yang perlu diwaspadai dan dihindari karena berpotensi memperbesar resiko kesehatan yang berbahaya bagi anak, yaitu:
  • Tajam
    Pilih permainan mobil-mobilan yang tidak terbuat dari logam. Perhatikan juga bagian-bagian dari permainan mobil-mobilan yang berpotensi menimbulkan luka terbuka pada permukaan
    kulit, misalnya bagian pintu yang dibiarkan menganga tanpa pelindung, sedangkan finishing mainan logam ini masih kasar dan menyisakan bagian logam yang tajam.
  • Kecil dan berwarna
    Balita memang terkenal senang memasukkan benda apapun ke dalam mulutnya, sehingga hindari memberikan mainan yang berukuran kecil dan berwarna menarik, misalnya gundu atau kelereng, lilin parafin atau permainan puzzle yang terlalu kecil. Bagian-bagian yang kecil dari permainan ini beresiko tertelan anak balita.
  • Bahan kimia
    Beberapa mainan anak-anak yang terbuat dari plastik dan diimpor dari negara tertentu ternyata memiliki kandungan senyawa formalin yang dapat memicu kanker, padahal balita senang sekali memasukkan semua jenis barang ke mulutnya.
  • Plastisin
    Jenis permainan ini memang dapat digunakan untuk
    melatih motorik halus dan kognitif balita ketika digunakan untuk membuat berbagai macam bentuk. Namun demikian plastisin terbuat dari bahan kimia yang rawan tertelan karena sifatnya yang lunak dan berbau harum.
  • Pistol pegas
    Dewasa ini marak sekali penjualan mainan pistol pegas yang dapat diisi peluru berbentuk pelor kecil terbuat dari plastik. Walaupun peluru pistol pegas terbuat dari plastik, namun apabila ditembakkan ke arah mata akan dapat menyebabkan kebutaan.
Beberapa jenis mainan anak balita 2-5 tahun yang perlu diwaspadai dan dihindari di atas hendaknya diperhatikan dengan benar oleh orangtua ketika hendak membelikan untuk anak. Ada baiknya orangtua turut mengawasi polah tingkah anak ketika sedang bermain. Segera ambil tindakan apabila permainan yang dimainkan rawan menyebabkan luka terbuka.

0 komentar:

Posting Komentar

By :
Free Blog Templates